Melihat Cerminan Transformasi Pelayanan Melalui MPP Kota Tangerang

Kehadiran Mal Pelayanan Publik (MPP) bukan sekadar menyatukan berbagai pelayanan dalam satu tempat. Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) memastikan bahwa hadirnya MPP menjadi cerminan transformasi birokrasi dalam pelayanan publik yang semakin efisien dan efektif.

Diketahui, MPP Kota Tangerang telah bekerjasama dengan 18 kementerian, Lembaga dan instansi dengan membuka 29 konter pelayanan. MPP Kota Tangerang pun telah memiliki 94 jenis layanan online melalui perizinan.tangerangkota.go.id. Selain itu, ditambah dengan perizinan berusaha melalui OSS.go.id sesuai dengan PP Nomor 5 tahun 2021 dan tersedianya 42 jenis pelayanan dari OPD Pemkot Tangerang.

“MPP Kota Tangerang diluncurkan pertama tahun 2018 dengan awalnya layanan oleh lima kementerian dan lima OPD saja. Sejak Januari 2022 hingga kini, MPP telah memberikan ribuan layanan termasuk layanan terbaru klinik konsultasi terkait pelaporan investasi,” ungkap Taufik Syahzaeni, Kepala DPMPTSP, Kota Tangerang.

Lanjutnya, MPP merupakan salah satu bentuk komitmen bersama untuk memberikan pelayanan publik terbaik bagi masyarakat. “Melalui penyelenggaraan MPP diharapkan dapat memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat,” harapnya.

Sementara itu, Agha Muchtar, warga Kecamatan Periuk mengaku MPP adalah layanan integrasi yang luar biasa dan Kota Tangerang memiliki gerai yang begitu lengkap.

“Saya bisa membuat NIB sehari jadi, sambil urus BPJS dan perbanjangan masa berlaku SIM. Semua mudah dan cepat tanpa adanya oknum-oknum yang merugikan,” tegas Agha.

Hal senada juga diungkapkan, Rudi Ahim, warga Kecamatan Karawaci yang mengaku pelayanan MPP Kota Tangerang cukup prima. “Saya golongan lansia, jadi melihat layanan MPP luar biasa, ini wujud trasnformasi pelayanan yang luar biasa. Dari pelayanan kertas hingga digital, disini digital dan segala layanan tersaji satu tempat. MPP Kota Tangerang harus banyak diketahui dan dimanfaatkan warganya,” katanya.