Dorong Inovasi Warga, KIM Paninggilan Kota Tangerang Gelar Giat Pelatihan Pembuatan Cincau
Gerakan inovatif terus dicetuskan masyarakat Kota Tangerang. Salah satunya, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Paninggilan baru saja menggelar giat Pelatihan Pembuatan Cincau di Kampung Tematik Kancil (Kreatif, Agamis, Natural, Cerdas, Indah dan Lestari) di RW 11, Kelurahan Paninggilan, Ciledug, Kota Tangerang.
Lurah Paninggilan, Munandar menuturkan, Pelatihan Pembuatan Cincau ini merupakan terobosan unik yang patut diapresiasi. Pasalnya, memanfaatnya banyaknya tumbuhan cincau di sekitar lingkungan, kini mampu menciptakan produk cincau alami dan bergizi tinggi yang menjadi produk unggulan UMKM KIM Paninggilan, Kota Tangerang.
"Pelatihan ini tentunya sangat baik, karena mampu mendorong kreativitas dan inovasi warga setempat dengan memanfaatkan peluang-peluang yang disediakan lingkungan sekitar. Serta, lebih jauh, pelatihan ini dinilai mampu meningkatkan perekonomian warga setempat,” ujar Lurah Paninggilan, Munandar, Selasa, (19/9/23).
Ketua KIM Paninggilan, Rodih Rachmat menambahkan, Pelatihan Pembuatan Cincau ini diikuti oleh puluhah warga sekitar secara antusias. Terlihat, puluhan warga tersebut berbondong-bondong menyimak langkah tiap langkah pembuatan cincau sampai menjadi produk bernilai ekonomis, serta mengandung gizi yang bermanfaat bagi kesehatan. Seperti, cincau tersebut dinilai berkhasiat melancarkan pencernaan, mencegah penyakit jantung, sampai mencegah kanker kulit. Terlebih, pembuatan cincau ala KIM Paninggilan tidak mengandung bahan kimia apapun (pengawet, dsb), sehingga dinilai cocok untuk dikonsumsi semua kalangan usia.
"Pengolahan cincau kini sangat relevan untuk mendorong pola hidup yang sehat. Apalagi, pembuatan cincau di sini, semuanya diolah dan diproses langsung oleh warga sekitar hasil dari tanaman swadaya sendiri. Serta, proses pembuatannya yang mudah turut memperkuat nilai ekonomis yang dihasilkan,” jelas Ketua KIM Paninggilan, Rodih Rachmat.
Kini, cincau buatan KIM Paninggilan tersebut menjadi produk UMKM unggulan yang telah dipasarkan di daerah setempat. Dipatok dengan harga yang murah meriah, 5 ribu rupiah per gelasnya, cincau buatan KIM Paninggilan tersebut mampu mendorong kebangkitan perekonomian masyarakat sekitar.
“Kedepannya, pembuatan cincau ini akan terus dikembangkan, selain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi juga dapat dioptimalisasi menjadi kebutuhan pangan pokok bergizi yang sangat bermanfaat untuk warga sekitar,” pungkasnya. (mts)
0 Komentar:
Komentar