Segera Daftar! Disperindagkop UKM Kota Tangerang Buka Sosialisasi Izin Edar dan Uji Lab Gratis

Terus mensuport perkembangan Industri Kecil Menengah (IKM). Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang hingga saat ini konsisten memberikan sejumlah fasilitas yang dapat diikuti dan dimanfaatkan para pelaku usaha untuk mengembangkan bisnisnya. Salah satunya dari Disperindagkop UKM yang kini tengah membuka pendaftaran Sosialisasi Izin Edar dan Uji Laboratorium secara gratis.

Kepala Disperindagkop UKM, Suli Rosadi mengungkapkan Sosialisasi Izin Edar dibuka untuk batch ke-dua dengan kuota 50 peserta. Pendaftaran dibuka 16 Agustus hingga 29 September mendatang, melalui link https://bit.ly/3lhqUA2 secara gratis atau tidak dipungut biaya.

Persyaratan mengikuti Sosialisasi Izin Edar ialah KTP dan usaha di Kota Tangerang, produk buatan sendiri, jenis produknya ialah pangan, dan belum pernah mengikuti kegiatan serupa. Informasi lebih lanjut pelaku usaha dapat konsultasi ke nomor 0812-9029-7030.

"Selain beragam ilmu terkait Izin Edar, peserta yang ikut kegiatan ini akan terus diinformasikan secara update terkait teknis pembuatan Izin Edar di OSS, pembuatan Izin Edar PIRT dan Izin Edar MD dari BPOM. Jadi segera daftar, jangan lewatkan kesempatan ini," ungkap Suli, saat dihubungi, Rabu (16/8/23).

Sementara itu, kata Suli untuk Uji Lab Gratis tengah dibuka untuk batch 4 pada 2023 ini. Pandaftaran akan berakhir pada 31 Agustus mendatang, melalui link bit.ly/ujilabsesi3 dengan kuota yang terbatas. "Konsultasi atau informasi lebih lanjut pelaku usaha dapat kontak nomor 0812-9029-7030," katanya.

Lanjutnya, terkait syarat dan ketentuannya ialah KTP dan usaha di Kota Tangerang, jenis produk yaitu makanan kering dan atau minuman serbuk, produk merupakan buatan atau hasil produksi sendiri, jumlah produk yang didaftarkan maksimal dua jenis produk berbeda dan memiliki email aktif.

"Manfaatkan kesempatan ini dan segera daftar ya, karena kuotanya sudah sangat terbatas. Ayo sama-sama kita kembangkan dunia usaha kecil menengah di Kota Tangerang, untuk eksistensi IKM yang lebih luas lagi," seru Suli. (bun)