Remaja Putri Jadi Sasaran Utama Gerakan Aksi Gizi Serentak Pemerintah Kota Tangerang
Sebagai upaya penguatan dan evaluasi pelaksanaan Gerakan Aksi Bergizi di Kota Tangerang, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang menggelar Rapat Koordinasi Aksi Bergizi tingkat Kota Tangerang, di Aula Al Amanah, Puspem Kota Tangerang, Selasa (13/8/24).
Rakor Aksi Bergizi ini dihadiri langsung Kepala Dinkes Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin. Yakni, dengan menghadirkan sejumlah narasumber dari Direktorat Gizi KIA Kemenkes RI dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten.
Kepala Dinkes Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni menjelaskan, dalam rakor ini diupayakan memberikan pemahaman untuk meningkatkan status kesehatan peserta didik, khususnya remaja putri di Kota Tangerang.
Yakni, agar dapat menerapkan gizi seimbang, mencegah anemia dan mencegah terjadinya stunting, yang pada akhirnya dapat mendukung perbaikan gizi masyarakat di Kota Tangerang.
“Remaja merupakan salah satu fase penting dalam siklus hidup manusia. Dari sisi pertumbuhan linier, pada awal remaja terjadi pertumbuhan pesat tahap kedua. Hal ini berdampak pada pentingnya pemenuhan energi, protein, lemak, air, kalsium, magnesium, vitamin D dan vitamin A untuk mendukung pertumbuhan,” jelas dr. Dini.
Kata dr. Dini, program pencegahan anemia saat ini telah dilakukan edukasi gizi dan pemberian Tablet Tambah Darah (TTD), di seluruh sekolah melalui 39 puskesmas di Kota Tangerang .
Ini menjadi langkah untuj memutus mata rantai terjadinya stunting, serta meningkatkan cadangan zat besi dalam tubuh sebagai bekal dalam mempersiapkan generasi yang sehat, berkualitas dan produktif.
“Secara umum, anak usia 10-19 tahun telah memasuki masa remaja yang mempunyai karakteristik motorik dan kognitif yang lebih dewasa dibanding usia sebelumnya. Remaja putri dan calon pengantin perlu mengonsumsi aneka ragam makanan untuk memenuhi kebutuhan energi, protein dan zat gizi. Hal inilah yang perlu kita pantau dan pastikan pemenuhannya,” kata dr. Dini.
Diketahui, Rapor Koordinasi Aksi Bergizi Tingkat Kota Tangerang ini diikuti oleh Sekretariat Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Kementerian Agama, Bappeda, TP-UKS Kecamatan, Korwil Dindik se-Kota Tangerang dan perwakilan kepala sekolah SMP dan SMA.
“Dalam hal ini, kita fokuskan ke para guru dan kepala sekolah sebagai penanggung jawab kesehatan dan pertumbuhan anak-anak di sekolah. Karena memang, penyaluran makan bergizi, vaksinasi dan vitamin penambah darah dilakukan di sekolah melalui Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan,” tutup dr. Dini.
0 Komentar:
Komentar