badge_1631
shape
shape
shape
shape
shape

Kurangi Polusi Udara, Kecamatan Jatiuwung Tanam Puluhan Pohon di Wilayah Industri

Berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam mengurangi polusi udara yang semakin meresahkan. Sepeti, Kecamatan Jatiuwung yang melakukan kegiatan menanam pohon di wilayahnya. Kali ini, puluhan pohon di tanam di jalur wilayah industri, bersama dengan lapisan masyarakat di Jalan Industri 7, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang, Selasa pagi (29/8/2023).

“Kami bersama dengan Lurah Pasir Jaya dan jajarannya, juga turut serta Babinsa Pasir Jaya, Tim Foruk Kota Tangerang Sehat (FKTS), Satgas Kebersihan Jatiuwung, dan juga masyarakat sekitar yang sama-sama peduli terhadap lingkungan. Apalagi Jatiuwung dikeliling dengan kawasan industri, tentunya untuk mengurangi polusi udara yang terjadi saat ini dengan menambah pohon di kawasan tersebut,” tutur Edih, Camat Jatiuwung, saat dihubungi Selasa (29/8/2023).

Ia mengungkapkan terdapat 50 tanaman pohon yang disiapkan untuk ditanam di sepanjang jalan kawasan industri di Kelurahan Pasir Jaya. Dimana tanaman tersebut merupakan pohon Glodokan tiang yang merupakan salah satu jenis tanaman yang berguna sebagai tanaman peneduh. Selain itu, sering dimanfaatkan sebagai penetralisir udara yang sudah tercemar, tanaman ini juga dapat berperan sebagai peredam suara.

“Semoga langkah kecil yang kami mulai bersama ini, akan memberikan dampak baik untuk mengurangi polusi udara yang belakangan ini sedang tidak baik. Selain itu, kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membakar sampah, serta menggunakan transportasi umum saat berpergian,” imbau Edih.

Sementara itu, kegiatan ini nantinya akan dilakukan secara bertahap diberbagai sudut wilayah Kecamatan Jatiuwung. Langkah ini diharapkan menjadi contoh bagi yang lainnya untuk mulai peduli terhadap lingkungan. "Dengan langkah kecil mulai menanam pohon di lingkungan sekitar. Sehingga permasalahan polusi udara bisa diatasi bersama, agar Kota Tangerang terus menjadi Kota yang layak huni," katanya. (dsw)

0 Komentar:

Komentar