Gaungkan Budaya Literasi, Universitas Muhammadiyah Tangerang Gelar Workshop Penulisan Cerpen
Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) terus berkomitmen menggaungkan budaya literasi untuk generasi muda di Kota Tangerang.
Salah satunya, Komunitas Teater Cahaya UMT yang sukses mengadakan workshop (loka karya) penulisan cerpen dengan partisipasi ratusan pelajar dan mahasiswa.
Ketua Umum Komunitas Teater Cahaya UMT Nita Nuranasya menuturkan, kegiatan workshop penulisan cerpen tersebut diselenggarakan secara khusus untuk mengembangkan kemampuan, keterampilan, dan kreativitas di bidang kesusastraan.
Bertajuk “Dengan Menulis Kita dapat Menggenggam Dunia,” workshop penulisan cerpen kali ini mengundang salah satu penulis sastra Islami populer asal Bogor, yakni Sekar Puji Indriaswati.
“Workshop ini kali perdana diadakan untuk menyemarakkan semangat literasi khususnya di kampus UMT itu sendiri, antusiasnya luar biasa, terdapat sekitar 150-an pelajar dan mahasiswa yang berpartisipasi,” ujat Nita di Aula Jendral Sudirman, UMT, Sabtu (15/6/24).
Tidak hanya itu, workshop penulisan cerpen kali ini berisi penyampaian materi-materi penting dalam proses kreativitas penciptaaan karya sastra, khususnya cerpen.
Seperti, penyampaian mengengai struktur cerpen, karakteristik dialog, sampai gaya penulisan yang relevan dengan tren kesusastraan di era digital seperti yang populer saat ini.
“Workshop ini pastinya sangat penting diikuti oleh anak-anak muda, khususnya mahasiswa, untuk mencari pengalaman, wawasan, sampai motivasi agar berani melahirkan karya-karya sastra," tambah narasumber sekaligus pengarang novel Istikharah Cinta, Sekar.
Selain itu, workshop penulisan cerpen kali ini diharapkan dapat mendorong kolaborasi, pertukaran ide, serta produktivitas kreativitas di kalangan para peserta yang didominasi para pelajar, mahasiswa, sampai para pegiat teater di Kota Tangerang.
"Saya merasa sangat terkesan dengan workshop ini karena memberikan banyak ilmu, pengalaman, sampai relasi baru yang berguna untuk memotivasi saya dalam menuangkan karya," pungkas salah satu peserta, Enjelita Anjani.
0 Komentar:
Komentar